B3: Filosofi Kopi

Kumpulan Cerita dan Prosa Satu Dekade

Tittle: Filosofi Kopi
Penulis: Dewi "Dee" Lestari
Penerbit: GagasMedia

Hmm... nggak pernah kebayang memegang nih buku. Salah satu karya terbaik seorang Dewi Lestari. Buku ini adalah satu bacaan terbaik yang aku cicipi selama membaca novel-novel milik anak negri.

Buku yang hadir dengan warna cokelat-hitam ini, dipenuhi dengan biji-biji kopi. Tahulah, cover dan judul kan, harus ada benang merahnya. Filosofi Kopi adalah kumpulan beberapa cerita pendek dan prosa-prosa menggugah milik Dewi Lestari. Cerita dan prosa yang ditulis Dee sendiri merupakan serentetan tulisan-tulisannya selama sepuluh tahun. Dalam buku ini, kamu bakal disuguhkan delapan belas tulisan menarik.

Beberapa yang membuat aku tersenyum sekaligus kagum terhadap tulisan-tulisan di dalamnya, yaitu "Filosofi Kopi", "Mencari Herman", "Salju Gurun", dan "Spasi". Gila, keren-keren abis. Satu hal lagi, tokoh Ben dalam Filosofi Kopi, amat keren. Aku menyukai karakter kuat itu. Sangat mengejutkan saat Dee menutup cerita dengan "Rico de Coro". Hmm... amazing. Kamu bakal yakin dalam delapan belas tulisan itu ada "nyawa".

Nggak heran kalau, Filosofi Kopi menjadi bagian dari karya sastra terbaik saat ini.

Kelebihan lainnya, buku ini tampil dengan kalimat-kalimat manis, hebat, nggak terduga, bermakna dan sangat menyentuh. Ya... mungkin di luar sana sudah banyak memuji-muji buku ini, tapi nggak ada salahnya kan, kalau aku bilang Filosofi Kopi-nya Dee adalah CINTA.


***
Kumpulan pengalaman, pengamatan, ide, cinta, pengaruh, kekuatan, ketelitian adalah ramuan dari Filosofi Kopi.

B3: Bubble Gum

Tittle: Buble Gum
Penulis: Adzimattinur Siregar
Penerbit: Gema Insani

Novel ini sengaja aku posting, khusus buat remaja--jadi, penggemar novel dewasa jangan kecewa.
Novel Bubble Gum, sendiri adalah sebuah novel fiksi islami, yang memang dibungkus dengan sedikit nilai religius tanpa meninggalkan kesan pop. Nggak jauh-jaui dari tema-tema ABG, nih novel mengambil tema BAND.
Kisahnya diawali dengan pertemanan empat anak remaja di sekolah smuntie, yang memiliki kesamaan hobi. Ngeband. Band mereka sendiri bernama Bubble Gum. Beda dengan novel sejenis, salah satu personelnya cewek--Rhein. Mereka memiliki karakter masing-masing, Lucas:gitaris--anak gereja, Elgo:vokalis--paling gaya dan paling modis, Dix:bassist--yang nggak mau lepas dari sarung, biasa, rajin sholat dan Rhein:drumer--yang cuek abis.
Beberapa karakter yang cukup intens hadir dalam novel ini antara lain, Lintang (kakak Rhein), Mama Rhein (saribanon), Martin, Lando, Ubay, Dira, Ardilla.
Bahasa dalam Bubble Gum sangat ABG banget, dengan narasi-narasi yang sangat pendek.

Beberapa konflik yang hadir memang cukup baik, seperti persaingan band, persahabatan, olimpiade komputer, cerita miris keluarga Rhein sendiri.

Endingnya? Cukup imut untuk jenis novel remaja.

Kelebihan nih novel, adalah penyampaiannya ringan dengan ukuran novel yang begitu mini.

Buat para remaja, kamu tertarik?

B3: Men 2 Love

M2L

Tittle: Men 2 Love
Penulis: Andrei Aksana
Penerbit: Gramedia.

Sebuah novel dari Andrei Aksana ini, aku beli saat jalan-jalan di gramedia. Kulitnya yang beraksen warna biru terlihat terang, begitu menarik perhatian pembaca. Yang membuat aku milih nih novel, karena kecantol dengan sinopsisnya. Bagiku itu, beda saja.
Men 2 Love adalah metropop yang kali pertama kubaca seumur-umur. Novel ini berkisah awal dari kehidupan Abel yang cukup sukses sebagai wanita karier. Sebagai wanita karier yang sukses dia memiliki segalanya, namun nggak begitu dengan kekasih. Alhasil setelah dibujuk Hellen (sahabatnya), akhirnya Abel mau juga dicomblangin dengan Recko. Awalnya, Abel nolak mentah-mentah.
Recko sendiri sosok pria sempurna namun low profile, kontras sekali dengan Abel. Tapi itulah tantangannya, ketika Abel harus dihadapkan dengan cowok yang jauh beda dengannya. Semua jadi kacau, begitu, tiba-tiba saja Billian muncul dalam kehidupan Abel. Cowok itu menyelamatkan rasa malunya ketika harus berhadapan dengan seorang kasir di sebuah toko--Zara.
Dari perkenalan itu, Abel merasa cukup nyaman dengan kehadiran Billian. Perlahan-lahan, Abel menikmati perjalanan kisahnya bersama Billian di belakang Recko. Hmmm...

Sebuah kisahnya yang sebenarnya 'lumayan' bagus.

Kelebihannya sendiri, metropop ini cukup ringan, dengan dibaluti sejumlah kalimat/kata populer lainnya. Satu hal lagi, buku ini disediakan bonus khusus: sebuah CD Soundtrack Men 2 Love, judulnya Dia Atu Dia, liriknya ada di halaman depan novel ini. Lagunya cukup enak namun agak... kurang nendang bagi aku.
Sayangnya (kekurangannya), cerita novel ini, mirip sinetron, atau FTV, malah FTV pun masih lebih bagus dari Men 2 Love. Dan jujur, cerita begini, mudah ditebak. Harus diakui bahwa Pretty Prita-nya dulu, adalah masterpiece, sedang M2L, kalah jauh.

Meski begitu, overall nih novel cukup menghibur. Anda tertarik?

[buat teman-teman minta dukungannya... Aku lagi nulis juga nih, doakan biar lancar dan ketrima penerbit...]